25 Plugin dan Aplikasi Homebrew Non-Game Esensial untuk PS Vita
Selain dipakai untuk sekadar gaming, ada banyak plugin dan aplikasi homebrew yang bisa kamu unduh ke PS Vita-mu untuk memberikan kenyamanan pemakaian maupun fungsi-fungsi baru bagi handheld berusia satu dekade tersebut. Simak daftarnya di bawah. Catatan: Karena artikel ini juga saya gunakan sebagai catatan pribadi, maka artikel akan diperbarui tiap kali saya menginstal plugin atau aplikasi homebrew baru yang menurut saya berguna untuk jangka panjang. [8/12/2024: ditambahkan dengan Apollo Save Tool]
1. VitaShell
Aplikasi garapan Thefl0W paling penting yang kamu butuhkan setelah men-jailbreak PS Vita dengan Henkaku dan enso. Karena pada dasarnya VitaShell merupakan aplikasi file manager, sehingga memungkinkanmu membaca isi PS Vita langsung melalui handheld serta mendeteksi memory card PS Vita dan bahkan cartridge game melalui PC dengan USB atau FTP. Kamu akan membutuhkannya untuk mengopi file data dan VPK untuk menginstal homebrew — setidaknya untuk pertama kali sebelum kamu menginstal EasyVPK. Seingat saya dia sudah sepaket dengan proses instalasi Henkaku dan enso kalau kamu mengikuti langkah-langkah dari vita.hacks.guide.
2. StorageMgr (SD2Vita)
Daripada memakai memory card PS Vita asli yang harganya sampai Rp1 juta tapi kapasitas maksimal hanya 64GB, berkat adapter SD2Vita dan plugin StorageMgr dari CelesteBlue kita bisa memakai microSD yang jauh lebih hemat. Ikuti saja tutorial dari Code Donut berikut untuk instalasinya (di vita.hacks.guide juga ada tapi kurang retard-proof bagi saya). Buat pengguna PS Vita 1000, kalau bingung saat akan memindahkan data lama ke microSD, cukup kopi semua folder dan file yang kamu lihat di ux0: PS Vita-mu dari memory card asli ke memory card microSD baru lewat PC. Kalau saya dapat PS Vita baru untuk di-jailbreak, saya akan buat tutorial versi bahasa Indonesianya.
3. PKGj
PKGj garapan blastrock dan cuevavirus (atau NoPayStation, karena basis datanya diambil dari sana) ini lucu karena berhasil menembus Content Delivery Network (CDN) PSN alias server resmi milik Sony dan memungkinkan kita mengunduh gim langsung dari sana. Jika ada ikon putih berarti sudah ada di PS Vita, kalau ikon biru berarti DLC untuk gim yang kamu punya tapi belum diunduh. Meski begitu karena dia menggunakan WiFi PS Vita mungkin jalannya unduhan akan lebih lambat dibanding mengunduh sendiri dari PC. Dan LiveArea memiliki batas unduh kalau tidak salah sekitar 16 item. Jika sudah penuh maka harus menunggu sampai salah satu/semua selesai baru bisa menambah item lain lagi.
4. NoNpDrm
Nah, walaupun PKGj memungkinkanmu untuk mengunduh gim-gim dari server resmi Sony secara cuma-cuma namun semua aplikasi tersebut masih dienkripsi sehingga kamu tidak akan bisa memainkannya. Untuk membuka enkripsi tersebut cukup instal plugin NoNpdrm dari TheFl0w. Plugin ini juga memberikan hak akses gim pada akun-akun berbeda yang dipakai dalam 1 perangkat yang sama.
5. iTLS-enso
Berselancar internet melalui peramban bawaan PS Vita sempat bermasalah lantaran adanya pembaruan di protokol keamanan internet Transport Layer Security (TLS). Situs-situs multimedia seperti Netflix sama sekali tidak dapat diakses. Tidak seperti peramban-peramban PC maupun ponsel yang selalu diperbarui baik oleh Google (Chrome), Mozilla (Firefox), dan lainnya, Sony benar-benar meninggalkan pengembangan perangkat lunak PS Vita sejak 2018 — dengan meluncurkan firmware terakhirnya, 3.68, pada 10 April 2018 silam.
Untungnya melalui plugin iTLS-enso, pembaruan TLS v1.2 ditambahkan ke PS Vita dan perangkat handheld itu dapat kembali mengakses situs-situs bersertifikat keamanan digital Certificate Authority. Sesuai namanya, kamu memerlukan jailbreak enso untuk memakainya.
6. reAuth
Tiap kali berusaha login ke PlayStation Network atau aplikasi apapun yang menggunakan PSN seperti Store dan Friend List, kamu malah dapat pesan eror NP-2239-6 atau NW-8942-3? Kamu kadang-kadang bisa login tiap kali me-restart PS Vita-mu? Mengaktifkan Two-Factor-Authentication di akun SEN/PSN juga tidak memperbaikinya? Nggak perlu pusing, plugin reAuth merupakan jawabannya.
Sederhananya, hal ini terjadi karena Sony membuat PS Vita dengan firmware lama jadi tidak bisa mengakses server PlayStation Store sementara reAuth membuka akses itu kembali untuk firmware 3.60 dan 3.65. Tapi kamu perlu ingat untuk menginstal jailbreak enso terlebih dahulu dan fitur PSN spoofing dinyalakan di Settings > Henkaku dengan spoof-nya diisi ke 3.73.
7. rePatch reDux0
Aslinya plugin rePatch yang memungkinkanmu mengakses DLC bajakan dan mod di firmware di atas 3.60 serta menjalankan gim-gim yang membutuhkan firmware 3.67/3.68 di firmware lama ini merupakan garapan developer homebrew SilicaAndPina, namun entah sejak kapan plugin ini menghilang dari GitHub. Untungnya developer homebrew dots-tb dan CelesteBlue serta SonicMastr sudah membuat fork-nya masing-masing; rePatch reDux0 dan rePatch reLoaded.
Selain itu, port-port Android garapan Rinnegatamante dan Thefl0W membutuhkan antara plugin FdFix atau plugin ini agar aplikasi homebrew tidak crash saat di-suspend atau masuk Sleep Mode. Jadi kalau kamu ingin main GTA: San Andreas, Max Payne, Bully, dan Bad Company 2 Android, sebaiknya sekalian instal rePatch yang multifungsi daripada FdFix.
8. libshacccg.suprx
Bicara soal port Android, plugin esensial lainnya adalah libshacccg.suprx, alias shader compiler dari PlayStation Mobile. Sudah saya tulis juga di artikel instalasi GTA: San Andreas, tapi kalau malas pindah halaman berikut langkah-langkah instalasinya:
- Unduh SharRKF00D.vpk, PKGinstallerLauncher.vpk, dan semua versi PlayStation Mobile runtime system (1.00, 2.00, 2.01);
- Ada baiknya nama-nama file PSM runtime diubah ke angka versi masing-masing supaya nanti tidak bingung pas milih;
- Buat folder “package” (tanpa kutip) di ux0: di Vita-mu, pindahkan ketiga PSM runtime ke ux0:/package;
- Pindahkan PKGinstallerLauncher.vpk ke Vita-mu, instal lewat VitaShell, dan jalankan aplikasi tersebut;
- Saat sudah masuk Package Installer, instal seluruh PSM runtime secara berurutan. Kalau tidak urut instalasi akan gagal. Berikut urutan file-nya kalau kamu lupa mengganti namanya:
- IP9100-PCSI00011_00-PSMRUNTIME000000.pkg (versi 1.00).
- IP9100-PCSI00011_00-PSMRUNTIME000000-A0200-V0100-0c5cb04d07c9d9e135249594631feab513322db9-PE.pkg (versi 2.00).
- IP9100-PCSI00011_00-PSMRUNTIME000000-A0201-V0100-e4708b1c1c71116c29632c23df590f68edbfc341-PE.pkg (versi 2.01).
- Catatan: Jika saat kamu membuka Package Installer malah dapat layar hitam doang, coba matikan semua plugin terlebih dahulu. Saya sendiri tidak mengalami masalah apa-apa meski punya 15 plugin non-esensial;
- Periksa instalasi berhasil apa tidak dengan masuk ke Settings > System > PlayStation Mobile. Kalau versi PSM Runtime Package-mu sudah 2.01 berarti instalasi sukses;
- Terakhir, pindahkan ShaRKF00D.vpk ke Vita-mu, instal lewat VitaShell, dan jalankan aplikasinya dari LiveArea. Program akan berjalan otomatis begitu aplikasinya dibuka;
- Kalau sudah, buka VitaShell dan periksa di ur0:/data (bukan ux0:) apakah ada file libshacccg.suprx. Kalau ada berarti berarti instalasi sukses;
- Catatan: Jika langkah di atas gagal, kamu bisa mencoba menginstal lewat PIBConfig.vpk. Saya sendiri berhasil tanpa perlu menggunakan cara ini.
9. EasyVPK
Instalasi plugin secara manual lewat VitaShell sebenarnya tidak terlalu rumit. Cukup pindahkan file .skprx atau .suprx ke ur0:/tai dan tambahkan isi config.txt dengan nama file plugin yang ingin kamu instal. Tapi kalau kamu kurang pede dalam mengotak-atiknya, kamu bisa menginstal plugin maupun beragam aplikasi homebrew secara instan menggunakan EasyVPK. Alternatif lain yang bisa kamu pakai juga adalah VitaHBBrowser, tapi banyak yang mengeluhkan aplikasinya sering crash.
10. UDCD_UVC
Supaya kamu bisa memainkan PS Vita melalui layar besar, cukup gunakan plugin UDCD USB Video Class buatan Xerpi. Walau menggunakan UDCD_UVC seakan-akan mengubah PS Vita-mu menjadi Vita TV, akan tetapi perlu diingat plugin ini hanya mampu meng-output video tanpa audio (kalau mau suara cukup colokkan kabel audio male-male dari PS Vita ke jack headphone atau Line-In) dan karena memakai kabel charger maka kamu tidak bisa memainkannya sambil nge-charge. Plugin ini juga akan memblokir akses USB transfer lewat Content Manager Assistant (CMA). Selain itu output tetap perlu dihasilkan melalui aplikasi video player PC seperti PotPlayer atau Open Broadcast Software. Jadi walau TV atau layarmu punya port USB, PS Vita-mu masih harus dicolok ke PC, laptop, atau Raspberry Pi terlebih dahulu.
Ada tiga file plugin berbeda yang bisa kamu unduh sesuai kebutuhan dan versi PS Vita-mu:
- udcd_uvc.skprx: Layar PS Vita tidak mati saat meng-output video. (Untuk PS Vita 1000 dan 2000)
- udcd_uvc_oled_off.skprx: Layar OLED PS Vita mati saat meng-output video. (Untuk PS Vita 1000)
- udcd_uvc_lcd_off.skprx: Layar LCD PS Vita mati saat meng-output video. (Untuk PS Vita 2000)
UDCD_UVC versi 1.7 mampu menghasilkan output gambar pada resolusi dan frame rate berikut:
- 960×544 – 30 FPS dan kurang dari 60 FPS
- 896×504 – 30 FPS dan nyaris mencapai 60 FPS
- 864×488 – 30 FPS dan 60 FPS
- 480×272 – 30 FPS dan 60 FPS
- 1280×720 – 30 FPS
Berdasarkan spekulasi peretas Deppresiety, sejumlah orang beranggapan port drive misterius yang dijuluki Accessory Port itu rencananya akan digunakan oleh Sony sebagai port output audio/video berformat Mobile High-Definition Link yang digarap oleh MHL Consortium pada 2010; beranggotakan Nokia, Samsung, Silicon Image, Toshiba, dan Sony. Meski begitu, dots_tb yang memulai ECCHI Project untuk membongkar penggunaan port misterius itu menemukan bahwa daya agar port tersebut mampu menghasilkan output audio/video tampaknya kurang kuat dan akhirnya mengalih-fungsikannya sebagai port kabel OTG untuk PS Vita 2000.
11. PSVShell
Menurut saya pribadi aplikasi overclock sebenarnya tidak dibutuhkan oleh pengguna awam atau sehari-hari. Namun mengingat sejumlah gim seperti Borderlands 2, Jak and Daxter, dan God of War Collection memang memiliki isu performa, tidak ada salahnya untuk menginstal salah satu. Ada 3 aplikasi overclock yang bisa kamu coba: PSVShell dari Electry, LOLIcon dari Celeset dan dots_tb, serta PSV VSH Menu dari Joel16.
Dan sekali lagi pribadi, saya lebih memilih PSVShell karena selain tampilannya yang lebih nyaman, meskipun secara teknis memang tidak mendukung overclock GPU ke 333Mhz, fitur tersebut di LOLIcon tampaknya tidak memengaruhi performa gim lantaran hanya berhubungan dengan codec engine dan bukan ke core GPU. Untuk PSV VSH Menu sayangnya sudah tidak direkomendasikan (bahkan oleh Joel16 sendiri) karena proyeknya sudah ditinggal.
“[PSV VSH Menu] plugin is no longer maintained. Please use something else or don’t use it. Any issues reported will be ignored.”
12. Moonlight
Moonlight merupakan aplikasi klien open-source untuk menjalankan fitur stream GPU Nvidia, GameStream. Aplikasi ini tersedia juga untuk Android, iOS, Switch, dan PC (Windows, Mac, Linux, Steam Link, dan ChromeOS). Menurut halaman resmi Nvidia, berikut spesifikasi PC minimal yang kamu butuhkan untuk bisa menjalankan Gamestream:
| GPU Desktop | Semua GeForce RTX; GeForce GTX 650 atau ke atas |
| GPU Notebook | Semua GeForce RTX; GTX 700M atau ke atas; dan sejumlah GTX 600M Kepler |
| CPU | Intel Core i3-2100 3.1GHz; AMD Athlon II X4 630 2.8GHz atau ke atas |
| RAM | 4GB atau lebih banyak |
| OS | Windows 7 atau ke atas |
| Perangkat Lunak | |
| Bohong. GeForce Experience versi lama juga bisa. Saya sendiri saat ini menggunakan v3.21.0.36 karena versi terbaru sempat belum didukung Moonlight PS Vita. | |
| Jaringan | Koneksi kabel Ethernet |
13. Save Manager
Sesuai namanya kamu akan membutuhkan aplikasi garapan d3m3vilurr berikut untuk mem-backup data gim tanpa perlu mengakses CMA yang merepotkan. Anehnya, aplikasi Save Manager tidak bisa 100% digunakan hanya dengan d-pad dan tombol muka (X, O, Kotak, Segitiga). Kamu perlu menggunakan touchscreen untuk memilih gim terlebih dahulu sebelum masuk ke menu backup, kembalikan, atau hapus save data.
14. Apollo Save Tool
Aplikasi lain untuk mengelola save file gim-gim PS Vita — dan juga PSP. Jauh lebih fleksibel dan mutakhir dibanding Save Manager karena memberikan opsi dekripsi, unduh save dari internet, patching file, dan kompatibilitas dengan save PSP serta PS1.
15. vita-shellbat
Plugin sederhana untuk menunjukkan persentase baterai di sebelah jam alih-alih mengandalkan ikon baterai hijau dan merah saja.
16. MiniVitaTV
Selain UDCD_UVC, kamu akan perlu plugin ini untuk benar-benar mengubah PS Vita handheld-mu menjadi Vita TV. Dengan MiniVitaTV garapan Thefl0W kamu dapat menghubungkan total sebanyak empat controller DualShock 3 dan 4 lewat Bluetooth. Jangan lupa selain menginstal minivitatv.skprx kamu juga perlu plugin ds3.skprx. Tapi harus diingat, dengan mengaktifkan plugin ini kamu jadi tidak bisa memainkan game PS1 menggunakan kontrol PS Vita dan harus menghubungkan controller DualShock 3 atau 4 terlebih dahulu. Walau katanya hanya mendukung controller resmi, controller bajakan juga bisa terhubung kok.
17. Freescreenshot
Sebal melihat watermark yang menutupi teks dialog tiap kali kamu mengambil screenshot? Plugin Freescrenshot dari rereprep ini tidak hanya menghilangkan watermark tapi juga membuka akses screenshot untuk beberapa gim dan aplikasi yang memblokirnya, seperti Adrenaline.
18. Quietshot
Nah kalau ini buat kamu yang sebal akan suara KLIK tiap kali kamu screenshot, maka sebaiknya unduh plugin buatan cuevavirus. Kalau tidak, ya tidak perlu.
19. pngshot
Sesuai namanya, dengan plugin ini screenshot yang kamu ambil akan disimpan dalam format PNG yang lebih berkualitas dari JPG. Masih resolusi 960×544 memang, tapi setidaknya gambarnya tidak ada artifak maupun pecah.
20. Media Importer
Sesuai namanya, aplikasi dari cnsldv ini dipakai untuk mengimpor file-file multimedia umum seperti MP3 dan MP4 yang kamu pindahkan langsung melalui VitaShell tanpa lewat CMA sehingga tidak bisa dibaca oleh PS Vita jadi bisa diputar lewat aplikasi Photos, Videos, dan/atau Music bawaan.
21. Vita-Media-Player
Buat kamu yang mencari aplikasi oke untuk menonton video/film/anime, Vita-Media-Player dari SonicMastr merupakan salah satu jawabannya. MP4 player ini mendukung 1080p dan file takarir (subtitle) SRT. Sayangnya untuk saat ini Vita-Media-Player tidak mendukung MKV dan tidak bisa membaca direktori (alias kamu harus meletakkan file video di ux0: supaya bisa diakses aplikasi).
22. Media Center
Selain itu untuk video player ada proyek garapan Arkanite yang mendukung format MP4 native:
- MPEG-4 Simple Profile Level 6, Maximum 1280 ｘ 720 pixels, AAC
- H.264/MPEG-4 AVC Baseline/Main/High Profile Level 4.0, Maximum 1920x1080p, AAC
Baik video dan audio harus cocok kalau tidak kamu tidak akan bisa memutar file-nya. File juga harus masuk di folder ux0:/data/media center/videos/. Meski agak rewel namun tetap berguna kalau kamu tidak ingin menggunakan CMA atau Media Importer. Akan tetapi jangan harap aplikasi ini dapat pemutakhiran karena Arkanite memutuskan untuk hengkang dari scene PS Vita setelah dihujat massa hanya karena memasukkan build alpha aplikasi stream PC untuk GPU AMD bernama PC Link ke Patreon.
23. VITAlbum
Image viewer sederhana buatan Joel16. Aplikasi ini mendukung sejumlah format gambar dan GIF:
- BMP
- GIF
- ICO
- JPG/JPEG
- PCX
- PNG
- PGM/PPM
- PSD
- SVG
- TGA
- TIFF
- WEBP
24. NOBORU
Aplikasi dari Creckeryop ini memungkinkanmu mengakses situs baca manga dan komik Amerika dengan mudah. Kapasitas storage minimal 50-60 MB diperlukan, dan untuk menyimpan komik-komiknya kamu perlu lebih dari 100 MB.
Selain membaca secara daring (online) dan menyimpannya, kamu juga bisa mengimpor file-file komikmu dengan memasukkan foldernya, ZIP, atau CBZ ke dalam ux0:/data/noboru/import. Lalu kalau kamu mengalami masalah saat me-load Catalog, unduh Source code (zip) dari NOBORU-parsers lalu ekstrak dan masukkan semua file LUA ke folder ux0:/data/noboru/parsers di PS Vita-mu. Perlu diingat, koneksi internetmu juga akan memengaruhi situs manga atau komik apa saja yang bisa diakses/diblokir.
25. ElevenMPV-A
Buat kamu yang senang mendengarkan playlist pribadi saat main gim atau ingin mengubah PS Vita-mu menjadi perangkat multimedia, ElevenMPV-A garapan Graphene (fork ElevenMPV dari Joel) mendukung 13 format audio berbeda termasuk MP3, WAV, AAC, FLAC, dan OGG. Aplikasi ini dapat berjalan bersamaan dengan sebagian besar gim, tapi jika kamu ingin membuatnya jadi pasti bisa dipakai dengan semua judul maka kamu perlu menginstal plugin LowMemMode untuk mematikan pemeriksaan RAM saat menjalankan suatu aplikasi.
Seperti yang sudah saya sebutkan di paragraf pembuka, artikel akan diperbarui tiap kali saya menemukan dan menginstal plugin atau aplikasi homebrew (selain gim) baru. Semoga bermanfaat.
https://stoplayingame.com/2021/08/08/23-plugin-homebrew-ps-vita/https://i1.wp.com/stoplayingame.com/wp-content/uploads/2021/08/psvita-homebrew-01.jpg?fit=500%2C500&ssl=1https://i1.wp.com/stoplayingame.com/wp-content/uploads/2021/08/psvita-homebrew-01.jpg?resize=150%2C150&ssl=1PanduanSonyhomebrew,PSVitaSelain dipakai untuk sekadar gaming, ada banyak plugin dan aplikasi homebrew yang bisa kamu unduh ke PS Vita-mu untuk memberikan kenyamanan pemakaian maupun fungsi-fungsi baru bagi handheld berusia satu dekade tersebut. Simak daftarnya di bawah. Catatan: Karena artikel ini juga saya gunakan sebagai catatan pribadi, maka artikel akan diperbarui...Unit076Sidharta F. Rasididimaskrenz@yahoo.co.idAdministratorBig boss dari situs gim nggak maju-maju ini. Sudah terpapar video game sejak masih orok, sekarang segala macam game dimainkannya... kecuali horor. Gim favorit: Space Invader Extreme 2, Road Trip Adventure, Pokemon SoulSilver, Warriors Orochi 2, iDOLM@STER SP, Monster Hunter: WorldStoPlayinGame
Bagaimana menurutmu? Tinggalkan komentar atau kesan dan pesan di sini! [Email tidak wajib diisi]